Kepulauan Seribu, Media Budaya Indonesia.Com –
Dalam upaya menjaga keamanan wilayah perairan, Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) Polres Kepulauan Seribu meningkatkan intensitas patroli laut sebagai bagian dari Operasi Berantas Jaya. Patroli ini difokuskan pada pencegahan tindak kejahatan, termasuk aksi premanisme dan perompakan yang berpotensi mengganggu ketertiban masyarakat pesisir, Kamis (22/5/2025). 

Kegiatan patroli dilakukan secara menyeluruh dengan menyisir sejumlah titik rawan di perairan Kepulauan Seribu. Tak hanya mengedepankan tindakan pengawasan, personel juga menerapkan pendekatan dialogis kepada nelayan dan warga setempat guna membangun kesadaran bersama akan pentingnya keamanan laut.

Kasat Polairud Polres Kepulauan Seribu, AKP Muhammad Aldi K.A., S.T.K., S.I.K., M.H., menjelaskan bahwa kehadiran polisi di perairan merupakan bagian dari langkah preventif untuk menciptakan rasa aman bagi masyarakat.

 “Kami terus meningkatkan patroli laut guna mengantisipasi berbagai bentuk kejahatan yang meresahkan, seperti perompakan maupun aksi premanisme. Sinergi dengan masyarakat menjadi kunci dalam menjaga keamanan perairan,” ujarnya.

Selain pengamanan, personel Satpolairud juga memberikan edukasi keselamatan pelayaran kepada para nelayan. Mereka diimbau agar melengkapi kapal dengan alat pemadam api ringan (APAR) dan pelampung keselamatan (life jacket) demi mencegah risiko kecelakaan di laut.

“Keselamatan dalam berlayar tidak boleh diabaikan. Kami tekankan pentingnya kesiapan alat keselamatan di setiap kapal,” tambah AKP Aldi.

Polres Kepulauan Seribu juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dengan segera melaporkan setiap aktivitas mencurigakan atau indikasi kejahatan di wilayah perairan. Laporan warga akan sangat membantu pihak kepolisian dalam menjaga situasi tetap kondusif.

Upaya ini merupakan bentuk komitmen Polres Kepulauan Seribu dalam menghadirkan rasa aman dan menciptakan perairan yang bebas dari praktik kriminalitas.

(NK)