Publik juga memberi Apresiasi Besar pada Polri Naik 76%

  • Redaksi
  • Kamis, 13 November 2025 14:53
  • 24 Lihat
  • Polri

Jakarta,  Media Budaya Indonesia.Com -Kepercayaan publik terhadap Polri meningkat dalam survei Litbang Kompas Oktober 2025, dengan 76,2 persen responden menyatakan percaya dan sangat percaya. Tren ini pulih setelah kepercayaan publik sempat merosot tajam pascakerusuhan besar akhir Agustus lalu. Kamis (13/11/2025). 

Survei dilakukan pada 9-16 Oktober 2025 terhadap 1.200 responden di 38 provinsi melalui wawancara tatap muka dengan metode multistage random sampling dan margin of error ±2,83 persen. Litbang Kompas mencatat bahwa kenaikan kepercayaan ini sejalan dengan meningkatnya kepuasan publik terhadap kinerja Polri yang kini berada di angka 65,1 persen.

Perbaikan layanan menjadi faktor yang paling dirasakan masyarakat dalam dua bulan terakhir. Survei mencatat skor rata-rata pelayanan 7,76, termasuk nilai tinggi pada keramahan petugas (7,74) dan sikap tidak membeda-bedakan latar belakang ekonomi saat pelayanan (7,74).

Publik juga memberi apresiasi besar pada prinsip nondiskriminasi, dengan polisi dinilai tidak membeda-bedakan agama saat pengurusan dokumen yang mencatat skor 8,26. Di sisi lain, polisi dinilai lebih menjaga kerahasiaan data pribadi selama proses layanan dengan skor 8,23.

Kemudahan mengurus dokumen administratif mendapat skor 7,73, sedangkan kecepatan penanganan laporan berada di angka 7,70. Nilai 7,56 pada rasa aman saat berurusan dengan polisi semakin memperkuat persepsi publik terhadap perbaikan interaksi langsung di lapangan.

Aspek transparansi juga turut membaik, seperti penjelasan tahapan penanganan kasus (7,64) dan penyelesaian laporan yang dinilai tuntas (7,59). Meski kemudahan memantau progres laporan (7,28) dan kecepatan respons aduan (7,30) masih perlu ditingkatkan, arah perubahan secara keseluruhan dinilai positif.

Penguatan pengawasan internal dan pembenahan mekanisme pelayanan menjadi faktor yang disebut berperan besar dalam peningkatan kepercayaan publik. Litbang Kompas menilai publik menangkap sinyal bahwa Polri sedang berbenah dan lebih terbuka terhadap evaluasi.

Pembentukan Tim Transformasi Reformasi Polri serta Komisi Percepatan Reformasi Polri juga memperkuat persepsi bahwa perubahan dilakukan secara terstruktur. Publik membaca langkah ini sebagai komitmen Polri untuk bekerja lebih profesional dan responsif terhadap tuntutan masyarakat.

Dengan kepercayaan publik yang mencapai 76 persen, Polri dinilai memiliki momentum penting untuk melanjutkan agenda reformasi kelembagaan. Konsistensi menjadi kunci agar tren positif ini dapat terus dipertahankan.

Mabes Polri# Polda Metro Jaya# Media Budaya Indonesia. Com

Komentar

0 Komentar