Jakarta Utara, Media Budaya Indonesia. Com -
Dalam rangka memperkuat komitmen menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan bebas dari kekerasan, Satuan Pembinaan Masyarakat (Sat Binmas) Polres Metro Jakarta Utara menggelar Deklarasi Anti Tawuran di SMK Walang Jaya, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Jumat (8/8/2025). 

Acara ini dipimpin langsung oleh Wakasat Binmas Polres Metro Jakarta Utara, Kompol Widodo, S.Sos, dan dihadiri oleh Kapolsek Koja, Kompol Dr. Andry Suharto, S.H., M.H., beserta jajaran kepolisian. Kehadiran mereka disambut hangat oleh Kepala SMK Walang Jaya, Gatot Edi Sabekti, S.Pd, serta dewan guru dan ratusan siswa.

Dalam suasana tertib dan penuh semangat, para siswa membacakan ikrar Deklarasi Anti Tawuran, yang berisi komitmen untuk menjauhi kekerasan, menjaga perdamaian, serta menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi di lingkungan sekolah maupun di masyarakat.

Sebagai bentuk simbolik dari kesepakatan bersama, dilakukan penandatanganan spanduk deklarasi oleh perwakilan siswa, guru, dan aparat kepolisian. Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama, menampilkan kebersamaan antara siswa dan petugas, serta bendera Merah Putih yang berkibar gagah  mencerminkan semangat persatuan dan cinta tanah air.

"Kegiatan ini merupakan bagian dari pendekatan preventif kami dalam menciptakan generasi muda yang cerdas, berkarakter, dan menolak kekerasan,” ujar Kompol Widodo dalam keterangannya kepada awak media.

Polres Metro Jakarta Utara menyatakan komitmennya untuk terus hadir di tengah masyarakat, khususnya di dunia pendidikan, guna membangun sinergi positif antara kepolisian, sekolah, dan siswa. Melalui pendekatan dialogis dan edukatif seperti ini, diharapkan angka tawuran pelajar di wilayah Jakarta Utara dapat terus ditekan.

Kegiatan ini menjadi salah satu langkah nyata dalam mewujudkan lingkungan belajar yang kondusif, sekaligus menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, tanggung jawab, dan kepedulian sosial kepada para pelajar.

(NK)